• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Perut Buncit Bukan Obesitas, Tumor Seberat 27 Kg Tersembunyi!

img

Pasaraffiliate.web.id Assalamualaikum semoga kita selalu bersatu. Dalam Blog Ini saya akan membahas manfaat artikel, kesehatan yang tidak boleh dilewatkan. Deskripsi Konten artikel, kesehatan Perut Buncit Bukan Obesitas Tumor Seberat 27 Kg Tersembunyi Dapatkan gambaran lengkap dengan membaca sampai habis.

    Table of Contents

Seorang pria di Norwegia mengalami perjalanan kesehatan yang luar biasa, dimulai dengan keluhan perut yang membesar dan berakhir dengan pengangkatan tumor lemak langka yang berukuran sangat besar. Kisah ini menyoroti pentingnya pemeriksaan medis yang menyeluruh dan bagaimana kondisi yang tampaknya sederhana dapat menyembunyikan penyakit yang lebih serius.

Pada tahun 2012, pria berusia 59 tahun itu didiagnosis mengidap diabetes tipe 2 dan obesitas. Ia mencari bantuan medis dari berbagai dokter, dan pada tahun 2019, akhirnya disetujui untuk menjalani operasi gastric sleeve untuk mengatasi obesitasnya. Namun, selama pemeriksaan lebih lanjut menjelang operasi, dokter menemukan sesuatu yang tidak biasa. Mereka menduga pria tersebut mengalami kekurangan gizi dan menyarankan CT scan.

Hasil CT scan mengungkapkan kenyataan yang mengejutkan. Pria tersebut tidak hanya mengalami obesitas, tetapi juga memiliki tumor lemak langka yang tumbuh di dalam tubuhnya. Tumor ini telah menyebabkan kerusakan signifikan pada tubuhnya, termasuk ginjal kanan dan sebagian usus halusnya. Dokter membutuhkan waktu dua minggu untuk mendiagnosis kondisi tersebut, yang sebenarnya terdiri dari beberapa area kanker kecil yang dikelilingi oleh lemak.

Tumor tersebut telah tumbuh begitu besar sehingga menyebabkan perut pria itu membesar. Selain itu, setelah mengubah pola makan dan menggunakan Ozempic, wajah dan lengannya terlihat sangat kurus, yang semakin memperkuat dugaan bahwa ada sesuatu yang tidak beres di dalam tubuhnya. Itu benar-benar mengejutkan bagi saya. Ginjal saya terpengaruh karena tumor itu menggerogoti ginjal kanan saya, ungkap Thomas, pria tersebut.

Pada tanggal 26 September 2025, Thomas menjalani operasi selama 10 jam untuk mengangkat tumor besar tersebut. Tumor tersebut memiliki berat 60,18 pon (sekitar 27 kg) dan diameter 20,59 inci (sekitar 52,3 cm). Setelah diangkat, tumor tersebut menunjukkan betapa besarnya dampaknya terhadap tubuh Thomas.

Kisah Thomas adalah pengingat penting bahwa gejala yang tampaknya sederhana dapat menjadi tanda kondisi yang lebih serius. Penting untuk mencari bantuan medis segera jika Anda mengalami perubahan yang tidak biasa pada tubuh Anda. Pemeriksaan medis yang menyeluruh dapat membantu mendiagnosis kondisi yang tidak terdeteksi dan memungkinkan pengobatan yang tepat waktu.

Itulah rangkuman menyeluruh seputar perut buncit bukan obesitas tumor seberat 27 kg tersembunyi yang saya paparkan dalam artikel, kesehatan Selamat mengembangkan diri dengan informasi yang didapat tetap optimis menghadapi rintangan dan jaga kesehatan lingkungan. silakan share ke temanmu. lihat juga konten lainnya. Sampai berjumpa.

Special Ads
© Copyright 2024 - Pasar Affiliate
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads